Warga Kembali Pergoki Macan Anakan di Gunung Muria

Warga desa colo gunung muria kembali memergoki se ekor macan anakan di kawasan gunung muria

‘Ya benar. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis lalu (19/11/2020) sekitar pukul 11.00, tak jauh dari pemakamam Gading di daerah atas Makam Sunan Muria,’’ tutur Edi kepada Suaramerdeka.com. Dia tidak sendirian saat menjumpai anak macan, namun bersama seorang teman.


Saat itu, Edi yang pemilik Kafe Pandawa di Desa Kajar, Kecamatan Dawe, berniat hendak mencari akses air dari mata air di gunung. Saat di perjalanan di hadapannya berjalan seekor macan anakan.



(ada sumber dari youtube yang menyatakan hal tersebut adalah kucing hutan https://youtu.be/-D7Vlc8vHk4)

Tak menyia-nyiakan kesempatan, Edi lalu merekam dengan kamera videonya, dengan lama perekaman 26 detik. Berjumpa macan baginya sudah dua kali. ‘’Pertama pada setahun lalu, saat saya berburu, juga di daerah itu. Ketemu macan kumbang (berwarna hitam), bukan macan tutul (Panthera pardus melas),’’ ujarnya.


Dengan senapannya, kala itu Edi telah bersiap di atas pohon untuk menunggu mangsanya. Yang muncul bukan binatang yang menjadi incarannya, namun seekor macan kumbang. ‘’Saya terdiam di atas pohon selama 30 menit, karena macan kumbang itu masih saja berada di bawah saya,’’ kenangnya.

Peneliti dari Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), Rudy menyatakan macan tutul yang dipergoki Edi masih anakan. ‘’Perjumpaan dengan macan anakan itu menarik, karena lokasinya berada cukup dekat dengan permukiman warga masyarakat,’’ ucapnya.


YKAN selama setahun pada 2019 lalu, bekerjasama dengan Djarum Faoundaton melakukan riset ekologi di Gunung Muria. Dari 35 unit kamera trap yang dipasang di sejumlah titik hutan, diperoleh sejumlah gambar macan tutul dan binatang liar lain.


‘’Pada posisi saat kami publikasi mengenai hasil penelitian, kala itu terpantau ada 13 ekor macan tutul di Gunung Muria. Tetapi pada akhir-akhir ini, yang terpantau berkembang menjadi sebanyak 16 ekor,’’ jelas Rudy.

Lihat juga :


Hal tersebut bagi kita pencintaalam adalah kabar yang menggembirakan, di karenakan masih terdapat hewan yang hampir punah, selayaknya kita menjaga ekosistem yang terdapat di gunung muria dan sekitarnya. 

Jangan beranggapan ketika ternak yang di makan macan muria itu adalah kesalahan macan tersebut. kita seharusnya introspeksi diri apakah lingkungan sekitar muria terganggu karena masyarakat sekitar, mulai dari pemburuan liar dan perambahan hutan yang di gunakan untuk pertanian. Sebetulnya kita yang memulai merusak rumah mereka, bukan mereka yang merusak kawasan kita..

Ayo kita bersama-sama menjaga ekosistem lingkungan muria kudus dan lingkungan kita sendiri.

Kalau bukan kita siapa lagi, biarkan cucu cucu kita menikmati keindahan alam


Sumber:

https://www.suaramerdeka.com/regional/muria/247777-warga-kembali-pergoki-macan-anakan-di-gunung-muria
Warga Kembali Pergoki Macan Anakan di Gunung Muria Warga Kembali Pergoki Macan Anakan di Gunung Muria Reviewed by Sumber Ilmu on 18:18 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.